Jumat, 21 November 2014

Cat Decorative

Cat Decorative

.Emulsion paint ( cat tembok)

Persiapan permukaan dan aplikasi cat
Hasil pengecatan akan sangat tergantung dari persiapan permukaan yang akan dicat
Persiapan yang benar akan membantu pekerjaan lebih cepat dan mudah, memberikan hasil akhir pengecatan yang terbaik dan menghiondari masalah klasik yang sering timbul
Permukaan yang akan dicat:
* Permukaan tembok baru
*Permukaan tembok yang lama (pernah dicat)

*Permukaan tembok baru
* Reaksi pengerasan (curing) semen plateran/betonan hrus sudah sempurna, minimal 25 hari. Lamanya curing ini sangat bergantung pada kadar air yang masih dikandung didalam campuran semen, keadaan cuaca dan kondisi ruangan apakah aliran udaranya cukup baik
* Periksa kelembaban tembok. Gunakan alat PROTIMETER, yaitu alat untuk mengukur kadar air.
Kadar air harus dibawah 18%
*Periksalah kadar alkali tembok, gunakan kertas lakmus untuk mengukur pH (derajat keasaman/alkali). Kadar alkali harus sudah berkisar sekitar pH=9. Kalau lebih dari angka itu berarti reaksi curing semen belum sempurna dan tembok belum layak untuk dicat. Kalau kadar air sudah rendah, tetapi kadar alkali masih tinggi, berarti masih ada semen bebas yang belum bereaksi disebabkan kekurangan air.Basahi permukaan tembok dengan air bersih.
Bila perlu cuci cuci tembok yg masih ada sedkikit alkalinya dengan larutan HCL 10%
untuk menetralkan alkali yang masih ada dan juga mengetching permukaan tembok lebih kasar agar daya lekat cat lebih baik.
Bila permukaan tembok berlumut atau berjamur, cuci dengan larutan kaporit 10-15%

Permukaan tembok lama yang pernah dicat

Bila daya lekat cat lama masih baik, cuci permukaan dengan air bersih sambil digosok dengan kertas amplas/sikat. Bila perlu cuci dengan larutan detergen, kemudian bilas dengan air bersih.

Bila permukaan cat lama masih baik daya lekatnya tetapi berlumut/berjamur, cuci dengan larutan kaporit sambil disikat, kemudian dibilas dengan air bersih. Untuk hasil yang sempurna cuci dengan Fungicidal wash
Bila terjadi pengapuran, amplas atau bersihkan debu debu pengapuran dengan lap yang dibasahi air sampai kelapisan cat yg tidak mengapur.Untuk bidang permukaan tembok exterior dapat digunakan air yang disemprot dengan tekanan tinggi.
Bila lapisan cat lama sudah tebal/terkelupas, kerok seluruhnya sampai kedasar tembok
Bila lapisan cat lama berasal dari cat berkualitas rendah dimana mudah larut dengan air, sebaiknya dikerok seluruhnya sampai kedasar tembok

Pemberian cat dasar

Beberapa macam cat dasar tembok:
Dengan bahan dasar acrylic emulsion-pigmented (interior)
Dengan bahan dasar acrylic solvent base-pigmented (exterior)
Dengan bahan dasar acrylic emulsion-clear
Dengan bahan dasar acrylic solvent base-clear

Cat dasar pigmented berbahan dasar acrylic emulsion

Cat dasar ini disebut Alkali Resisting Primer.
Mempunyai daya tahan alkali dan daya lekat yg sangat bagus. Cat dasar ini sangat baik untuk pengecatan permukaan tembok baru sebelum pemberian cat akhir, tetapi tetap dengan syarat persiapan permukaan dan kekeringan yang sudah sesuai dengan petunjuk yng ada.

Cat dasar acrylic Emulsion Clear

Cat dasar ini disebut Wall Sealer. Cat non pigmented (clear) dengan dasar emulsi crylic.
Acrylic Emulsion Wall Sealer sangat baik untu keperluan repainting dengan tujuan menguatkan lapisan cat lama yang mulai mengapur. Biasa juga dipakai untuk menambah daya lekat gypsum dan compound pada gypsum.

Cat dasar pigmented berbahan dasar acrylic solution solvent base.

Cat dasar disebut solvent base Acrylic Alkali Sealer.
Cat ini sangat cocok untuk tembok baru eksterior. Dianjurkan sebagai cat dasar dari cat Elastomeric Wall Coating karena cat EWC yang fleksibel ini melekat dengan baik pada lapisan sealer tersebut.
Tidak dianjurkan untuk aplikasi pada permukaan tembok yang BASAH atau LEMBAB karena cat solvent base tidak dapat melekat dengan baik.

Cat dasar pigmented berbahan dasar acrylic solution solvent base.-clear
Cat dasar ini disebut ACRYLIC WALL SEALER SOLVENT BASED
Cat ini mempunyai daya penetrasi yang sangat bagus, sehingga sangat cocok untuk keperluan pengecatn ulang dengan tujuan menguatkan lapisan cat lama yang mulai mengapur. Biasa juga dipakai untuk menambah daya lekat gypsum .

CARA PEMAKAIAN CAT DASAR

Aplikasikan langsung cat dasar tanpa pengenceran, karena dengan penambahan air atau thinner untuk solvent based dapat menghilangkan fungsi cat dasar.
Beri 1-2 lapis cat dasar, tergantung kondisi permukaan tembok, bila kadar alkalinya masih tinggi, sebaiknya diberi 2 lapis untuk melindungi cat akhir dari serangan alkali.

CARA PENGECATAN CAT AKHIR

Persiapan permukaan sesuai dengan petunjuk diatas dan permukaan sudah diberi cat dasar yang sesuai.
Bagian tembok yang tidak akan dicat sudah diberi batas dengan kertas lakban khusus.mebel,lantai dll. Yang perlu dilindungi dari percikan cat ditutup dengan plastik atau koranbekas. Hali ini seharusnya dilakukan juga pada waktu pemberian cat dasar. Siapkan alat-alat pengecatan yang dibutuhkan seperti kuas, roller, ember, pengaduk, tangga, dll.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar